Warga Pekalongan dan Banyumas Sampang Terlibat Tumpah Darah

korban saat mendapatkan perawatan di RSUD Sampang. (Foto : istimewa/incaran.com)

SAMPANG,incaran.com – Sebanyak 12 warga dari Desa Pekalongan dan Desa Banyumas terlibat dalam pertumpahan darah atau yang dikenal dengan tragedi carok. Kejadian itu belum diketahui penyebabnya, polisi masih melakukan penyelidikan.

Informasi yang diperoleh incaran.com, tujuh diantara orang yang terlibat adalah seorang Penjabat Desa Gunung Madah dilarikan ke RSUD dr Mohammad Zyn Sampang.

Selain itu, kejadian tersebut masih simpang siur. Pasalnya, warga Pekalongan yang tidak mau ditulis namanya mengatakan tempat kejadian perkara (TKP) di pasar malam Desa banyumas. Dan ada juga yang mengatakan peristiwa ini terjadi didepan rumah salah satu rumah warga.

Kasi Humas Polres Sampang Mebenarkan peristiwa tersebut dan saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan.

“Saat ini perkara tersebut masih proses penyelidikan pihak kepolisian,” ungkapnya. Rabu (4/10/2023)

Sementara Humas Rumah sakit Mohammad Zyn Sampang Waris mengungkap memang ada pasien yang dirawat dugaan korban perkelahian.

“sekitar ada tujuh orang mengalami luka saat ini masih dirawat.”Katanya

Menurutnya pasien tersebut berasal dari Warga Desa Pekalongan, Desa Banyumas sudah tidak lagi di IGD di pindahkan ke ruangan lain.

Penulis: MuhammadEditor: Redaksi

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *